Lompat ke isi

Halaman:Soeara Moeslimin - 1-12-1943.pdf/35

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

DASAR BAHASA NIPPON OEMOEM

Oleh: PROF. MASAICHI KURONO. Disalin oleh: B. RANGKOETI.

9

Torasuno-san no denwa wa
Tilpon toean Torasuno

nan-ban desu ka?
nomor brapa?

Jakaruta no go-hyaku goy u ban desu.
Djakarta nomor lima ratoes lima poeloeh.

Anata no denwa wa nan-ban desu ka?
Tilpon toean nomor berapa?

Kotta no ni-sen yon-hyaku niyu ban desu.
Kota nomor doea-riboe empat-ratoes doea-poeloeh.

Anata no gak ko ni denwa ga arimasu ka?
Adakah tilpon disekolah toean ?

Ari-masu. Jatenegara no kyu- ban desu.
Ada. Djatinegara nomor sembilan poeloeh.

Anata wa Nippon-go no iibiki ga ari-masu ka?
Adakah pada toean kamoes bahasa Nippon ?

Mada ari-masen.
Beloem ada.

Watakushi wa Nippon-go no sanko-sho ga is-satsu ari-masu.
Saja mempoenjai boekoe keterangan bahasa Nippon sedjilid.

Sore wa ii hon desu ka?
Apakah itoe boekoe jang baik?

Taihen i i hon desu.
Boekoe jang amat baik.

Nedan wa ichi-rupia goyus sen to desu kara, taihen yasui desu.
Karena harganja satoe roepiah lima poeloeh sen, amatlah moerah.

Hon-ya ni sono hon ga, mada ari-masu ka?
Masih adakah boekoe itoe di toko boekoe?

Mé, ariemasen.
Tidak ada lagi.

(BUMPU) TATA-BAHASA

1. Tilpon toean Torasuno
Djakarta nomor: 550
Tilpon toean.
Kota nomor 2420.
Sekolah toean.
Djatinegara no: 90.
Kamoes Nippon.
Boekoe keterangan bahasa Nippon.
Adakah tilpon disekolah toean?
Adakah ditoko boekoe, boekoe toe?

„Ni” selaloe di tempatkan sesoedah nama² barang dalam kalimat² jang menjatakan kepoenjaan. Kalau jang mempoenjai machloek jang bernjawa (lebih² manoesia), maka digoenakan „wa” dan boekan „ni”, „wa” ini ditaroeh sesoedah nama barang atau pengganti nama, jang mempoenjai itoe.

Adakah pada toean kamoes bahasa Nippon? Saja mempoenja sedjilid boekoe keterangan bahasa Nippon.

Barang jang dipoenjai boekan machloek jang bernjawa. 3. Beloem ada. Masih adakah di toko boekoe, boekoe itoe? Tidak ada lagi.

„Mada” menjatakan, bahwa sesoeatoe keadaan masih berlakoe, ataupoen sesoeatoe perboeatan beloem dilakoekan. Kalau keadaan itoe tak berlakoe lagi, atau sesoeatoe perboeatan soedah selesai, digoenakan „mo” dengan nama pekerdjaan.

4. Oleh karena (harganja) satoe roepiah lima ketip, sangatlah moerahnja. Karena bola lampoe léstrik ini seratoes watt, mahal. (bola lampoe).

„Sebab” atau „akibat” dinjatakan oleh „kara”, jang merangkaikan doea kalimat.

32