Halaman:Sistem Kesatuan Hidup Setempat Daerah Bali.pdf/111

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

mereka adalah bidang administrasi dan kedinasan lainnya. Pada suatu komunitas kecil yang bernama desa dan banjar bidang administrasi dan kedinasan juga mempunyai peranan penting di samping bidang adat dan agama. Karena itu peranan pemimpin ini juga penting.

Sebagai pejabat yang secara struktural membawahi bagian bagian tertentu dalam bidang administrasi ini, maka para pemimpin ini akan bertindak sebagai bawahan dari atasan mereka. Mereka adalah penerus peraturan-peraturan pemerintah kepada warga komunitas, atau merupakan penerus dari usulan warga masyarakat kepada pemerintah lewat atasan mereka. Dan secara timbal balik para pejabat ini merupakan mediator antara pemerintah dan masyarakat.

Dalam bidang administrasi lingkup kepemimpinan mereka mencakup sebagai pimpinan pucuk, karena semua hampir masalah administratif menjadi tanggung jawab mereka. Karena itu mereka mengangkat beberapa orang setaf sebagai pembantu mereka, sedang bidang-bidang kedinasan lainnya seperti masalah keamanan kepemimpinan mereka hanya bersifat kadang kala, misalnya hanya sebagai pembantu untuk mengerahkan warga komunitas, dalam usaha membantu aparat kepolisian untuk menjaga keamanan desa. Adakalanya peranan pemimpin ini juga bisa lebih luas sebagai orang yang pertama kali menghadapi persoalan-persoalan yang dihadapi oleh warga komunitas seperti perselisihan keluarga, persengketaan tanah atau waris, perkelahian dan pembunuhan. Karena itu persoalan yang dihadapi oleh pemimpin ini bisa lebih luas meliputi masalah-masalah perdata dan pidana.

Daerah atau lokasi kepemimpinan pimpinan formal masa kini ini mempunyai batas-batas yang jelas dengan apa yang disebut dengan desa dinas atau banjar tadi. Suatu desa dinas mempunyai batas wilayah yang tegas yang diberi tanda/atribut-atribut tertentu. Batas-batas tersebut bisa berupa jalan, sungai, sawah, tegalan dan sebagainya. Demikian juga batas antara banjar-banjar yang ada di lingkungan desa tertentu.

Sebagai bagian dari suatu desa beberapa banjar kadang-kadang juga merupakan suatu kesatuan yang tidak terikat secara jelas tetapi dalam berbagai kegiatan ada yang dilakukan secara bersama-sama. Kesatuan seperti ini yang disebut pengerop atau pengerobelahan dapat melakukan pekerjaan secara bersama-sama dengan tetap dipimpin oleh kelihan banjar masing-masing seperti yang ada pada banjar-banjar di desa Denpasar. Dalam hal ini bantuan-bantuan secara gotong-royong untuk berbagai pekerjaan yang berat dan memerlukan pengerahan tenaga dapat diharapkan dari anggota pe-

101