Halaman:Si Djamin dan si Djohan.pdf/45

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

35

poewas tidoer, perempoewan tjelaka itoe menarikkan dija dengan keras darl tempat-tidoer. Bagaimanapoen sangat si Djamin menangis, tetapi hati si Inem tijada menaroeh kasihan barang sedikit djoewa. Sijapakah jang ada menaroeh kasihan kepada si Djamin itoe? Bapaknjakah? Oh, tidak! Tjoema Djohan sadja, adiknja sendirilah jang mengeloewarkan air mata, apabila si luem menjiksa abangnja, jang ditjintainja itoe. Maka menangislah kedoewa boedak-boedak itoe menjeroe-njeroe iboenja jang soedah meninggal itoe. Sijapakah lagi akan tempat meréka itoe mengadoe, sebab si bapak tijada mengindahkan penanggoengan anak-anaknja lagi. Perasaan kedoe wa anak pijatoe itoe adalah sebagai soedah kematian bapakpoen djoega; tijadalah soewatoe apa lagi jang diharapkannja, karena ketjintaan anak kepada bapak soedah hilang poela dari dalam hati boedak jang berdoewa itoe.

Achirnja si Bertes lepas dari pekerdjaannja dan kerap kali tidoer diloewar. Maka si nem memaksalah akan si Djamin, disoeroehnja pergi meminta-minta oewang, soepaja ada djalan kehidoepan meréka itoe.

„Kalau engkau tijada maoe, akoe tjekik léhérmoe itoe, dan adikmoe koeboewangkan ke kali!" begitoelah ija berkata akan menakoetkan si Djamin.

Bèrtes, kalau sedang tidak maboek dan timboel pikiran jang baik didalam hatinja, maloelah ija akan dirinja dan seolah-olah terdengar oléhnja si Mina jang mati itoe berkata: „Bèrtes! Bèrtes! Berapa lama lagi engkau hendak meroesakkan dirimoe dan meloepakan anak pijatoe jang berdoewa itoe?" Akan tetapi ija ta' koewat melawan daja iblis jang menerbitkan napsoe meminoem ratjoen doenija itoe.

Roepanja soedah mémang kehendak Allah membijarkan dija dalam kesengsaraan itoe, karena seharoesnjalah ja mendapat hoekoeman perboewatannja itoe. Pengadjaran dan nasihat tijada ditoeroetnja, oléh sebab itoe Allah jang mahakoewasa membijarkan dija dalam 'azab, soepaja moedah-moedahan dengan djalan jang demikijan itoe ija akan sadar dan mengetahoei dosanja jang bertimboen-timboen itoe.

Bahwa sesoenggoehnja Allah jang Esa akbar adanja. lja mengasihi dan menjajangi machloeknja; maka barang sijapa jang