Halaman:Sejarah Daerah Bengkulu.pdf/238

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

mati rakyat secara langsung. Untuk ini pemerintah daerah menganjurkan kepada rakyat agar menanam tanaman keras seperti kopi, cengkeh, kayu manis dan sebagainya.
Ternyata gagasan tersebut mendapat dukungan yang baik dari masyarakat. Hasil tanaman keras ini tidak terlalu lama untuk memetik hasilnya, sedangkan produksinya adalah untuk barang ekspor.

Suatu hal yang harus dipenuhi dalam melancarkan roda perekonomian adalah menyangkut sarana perhubungan. Pembangunan untuk daerah Bengkulu, sejak perang kemerdekaan yang lalu mengalami kerusakan berat.
Biaya pemeliharaan sangat minim, sedangkan kerusakan bertambah cepat. Ketidak sempurnaan perhubungan ini telah menyebabkan daerah propinsi (regional) Bengkulu terbagi dalam wilayah ekonomi yang terpisah (independent) antara satu wilayah dengan wilayah lainnya. Belum sempurnanya perhubungan ini, sehingga hasil-hasil dari daerah tidak dapat diangkut untuk dipasarkan keluar daerah lain. Sebaliknya harga barang-barang hasil produksi

227