Halaman:Sejarah Daerah Bengkulu.pdf/226

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

nitia itu yang merasa tidak setuju terhadap politik itu. Dengan ketidak setujuan sehingga beberapa orang dari Badan itu ditarik, di antaranya Hanan Gilik SH di tarik dari Daerah Bengkulu.

Pada tanggal 27 Nopember 1965 DPRD-GR Propinsi Sumatera Selatan mengadakan sidangnya yang ke-13. Setelah mendengarkan pidato Adnan Ilyas tentang tuntutan Bengkulu menjadi Propinsi, maka dewan mengadakan Pemandangan Umum daripada anggota. Pada umumnya para anggota dapat menerima tuntutan Rakyat Bengkulu.
Oleh karena itu Sidang Paripurna ke-II rapat ke-13 DPRD-GR Daerah Swatantra Tingkat I Sumatera Selatan yang dipimpin oleh Ketuanya Sugiharto, secara aklamasi menerima tuntutan rakyat daerah Bengkulu menjadi Daerah Tingkat I Bengkulu.

Delegasi ke II kemudian menuju ke Jakarta lagi untuk menemui Presiden dan Menteri Dalam Negeri. Pertemuan-pertemuan selalu diadakan, yang pada akhirnya berdasarkan Undang-Undang No. 9 tahun 1967, Bengkulu se-

215