Bentuk jukung Pagur sebenarnya banyak versi. Dalam uraian ini hanya digambarkan dua versi saja, yaitu Pagur Poday (Sapudi) dan Pagur Legung. Kedua pagur tersebut dapat dilihat dalam foto nomer: 6 dibelakang. Tampak pagur Legung hirus saja, seperti Losongan, sedang Pagur Poday menampakkan lenggi persegi dengan tonjolan pada kedua ujungnya. Jukong Poday dalam banyak hal menampakkan kelebihan, yaitu dalam komponen dan konstruksinya.
Pagur bagian depannya agak membentuk persegi dengan gambaran seperti berikut:
Sebuah gambar seharusnya muncul pada posisi ini dalam naskah. Untuk menggunakan keseluruhan pindaian halaman sebagai penampung, sunting halaman ini dan ganti "{{gambar hilang}}" dengan "{{raw image|Perahu Madura.pdf/49}}". Sebaliknya, jika Anda mampu untuk menyediakan gambarnya, maka lakukanlah. Untuk panduan, lihat Wikisource:Pedoman gambar dan Bantuan:Menambah gambar. |
Gambar 31
Pada gambar tersebut tampak "tajuk" tempat tambahan tali, dan bagaimana cadik sebelah itu " melekat". Tampak pula lesan cat berwarna hijau dan coklat ciri khasnya yang sekarang tak diikuti dengan cermat lagi. Apabila kita lihat dari depan tampaknya sebagai:
Pada gambar tersebut nampak bangun badan yang agak persegi. Pada bagian belakang nampak "mangkrengan" untuk tempat pancer dan dayung ataupun apa saja yang akan dikeringkan
- JUKUNG KATERAN
Jukung ini dengan nama "kateran" a tau "katiran", adalah istilah Sapeken, sebenamya dalam salah satu versi saja dari jukung Pagur. Hanya orang Sapeken tidak menamakan "pagur". lstilah "kateran"
44