Halaman:PDIKM 700-08 Majalah Aboean Goeroe-Goeroe Agustus 1931.pdf/13

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini belum diuji baca

A.G.G.

165

Ketetapan seroepa ini, bagi bangsa asing, teroetama bagi soerat-soerat kabar Tiong Hoa Melajoe, tentoe sadja sangat mengetjewakan, sebab sebahagian besar dari langganannja, hanja tahoe berbahasa Melajoe katjauan. Djika mereka memakai, bahasa Melajoe Riau, tentoe sadja saja rasa korannja lekas goeloeng tikar!

Tentang ini, tidak perloe di hiraukan. Karena lama-kelamaan tentoe peroebahan itoe datang dengan berangsoer-angsoer.

Dan lagi seperti pihak mereka jang dikata „bangsa asing" itoe tentoe mereka tidak akan merasa koerang senang atas ketetapan itoe, apabila mereka memikirkan bahwa: „Tiap-tiap bangsa, tentoe tiada Soeka, apabila bahasanja diroesakkan !"

Soekakah oempamanja orang Tiong Hoa membiarkan Seorang Melajoe memakai basa Tiong Hoa, dengan setjara Kong kalingkong sadja?

Akan senangkah telinga orang Belanda mendengar seorang Indonesia berkata atau menoelis dalam bahasa Belanda dengan ,,bahasa Belanda tangsi" atau bahasa roedjak ! ?

Saja rasa tidak, malah patoet dibaikinja !

Adapoen bahasa pergaoelan di Indonesia pada_ masa ini, memang soedah banjak tingkahnja :

a. Bahasa Melajoe Riau (basa sekolah). b. Bahasa Melajoe katjauan. c. Bahasa Melajoe rendah. d. Boekan Melajoe katjauan dan boekan Melajoe rendah. Barangkali bahagian b dan c itoelah jang lebih moedah dipeladjari, sebab bahasa itoe „bahasa Melajoe gado-gado. Sedang kesalahannja banjak sekali, baik tentang hoeroef, perkataan dan kalimatnja. Oentoek menjatakan kesalah-kesalahan itoe M.A., mengambil misal dengan kalimat dibawah ini : Didalem ini djentan didalam dtedri • Mffittle.: djoestroe blitiWanO?Y_ 11/8/6110 kftletitikig ftteind6tigsfti thtigthlgat perkatahan perkatittif

Iti6'el6t14 iriteldtteJ • SotSijh -kktktija ttehdaldak beOti ti : ,Didalatn zaman ini, bahkan orang tertjengank niendengat perka-