Halaman:Mustikarasa.pdf/31

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

lamanja, lalu diperas dengan alat dari kaju. Minjak jang dihasilkan dengan tjara demikian dinamakan minjak botokan.

Jang dinamakan minjak batjin, diperoleh dari daging kelapa jang diparut dan kemudian dipendam dalam tanah beberapa hari lamanja. Sesudah diambil dari tanah, ia di-indjak² dengan kaki untuk mengeluarkan minjaknja. Minjak kelapa sematjam ini berbau sangat tidak enak dan biasanja hanja dipergunakan untuk lampu sadja.

Didalam paberik, minjak kelapa diperoleh dari daging jang segar, jang diparut dengan mesin, lalu digoreng sangan hingga merupakan serundeng. Serundeng ini diperas dengan mesin setjara panas. Minjak jang dihasilkan dengan djalan ini adalah sangat baik.

Kalau dipakai kopra, maka sesudah dibersihi, kopra digiling halus lalu diperas setjara panas dengan mesin hydraulic. Minjak jang keluar disaring bersih dan djika perlu diputihkan dan dibuang baunja.

Minjak semacam ini bermutu tinggi dan dapat dibeli dalam kaleng dengan merk : Barco, Filma, Vetco, dll.

Kopra jang dikeringkan diatas api, dinamakan kilndried kopra, menghasilkan minjak kelapa sebanjak 60-65%, sedang kopra jang didjemur dinamakan sundried kopra, hanja menghasilkan minjak sebanjak 50%. Dengan diserundengkan lebih dahulu, kelapa jang segar menghasilkan minjak sebanjak 72%. Djadi tjara ini paling menguntungkan.

Minjak kelapa terdiri dari glycerida, artinja senjawaan² dari asam² lemak dengan glycerin. Akan tetapi ia mengandung djuga asam² lemak jang bebas. Diantara asam² lemak jang bebas ini terdapat sementara jang tidak djenuh, jang mengakibatkan timbulnja rasa getir dan bau tengik.

Minjak kelapa dapat disimpan 2-3 bulan lamanja jika diberi iris²an bawang putih arau roti tawar jang sudah tua. Djuga iris²an kentang dapat menolong. Minjak kelapa sebaiknja disimpan dalam kaleng jang dapat ditutup rapat dengan ditjampur sedikit garam.

Dari bungkil kelapa dan ampas kelapa dapat dibuat tempe. Tempe sematjam itu dinamakan tempe bongkrek. Sajang tempe ini dapat mengandung ratjun jang sangat berbahaya. Ratjun ini ada jang kuning warnanja, dinamakan toxovflavin, dan ada jang putih, dinamakan bongkrek acid. Kedua djenis ratjun ini ditimbulkan oleh bakteri bongkrek dari sisa minjak jang masih ada didalam bungkil.

2. Kelapa sawit

Dari kelapa sawit juga dikenal hanja minjaknja sadja. Minjak kelapa sawit ada jang putih dan ada djuga jang merah. Jang baik untuk

RESEP MASAKAN INDONESIA WARISAN SUKARNO 23