Halaman:Mohamed Ali Pacha.pdf/247

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

Sasoedanja brenti perang.

245


sir oleh moesoenja, sabagian mati dalem berklaian jang tiada sebanding dan sabagian lagi soeda lari tjere bere. Soleiman pacha soeda lari ka Konstantinopel dan pangkatnja diganti oleh Mouktar pacha. Baginda Sultan soeda djadi amat mara pada Soleiman pacha jang dilepas dari pangkat dan gelarannja serta dirampas semoea harta bandanja, sedeng Soleiman sendiri diboeang ka Bagdad, seperti hoekoeman, sebab ia sia-siaken angkatan prang Toerki. Chefket ditoedoe berboeat berbagi-bagi kadosa'an dan didjatoken hoekoeman mati padanja, tetapi ia bisa lari dan toeroet pada imam Reschid jang merasa senang, kerna soeda dapet satoe orang berdosa, tjoetjoe kaponakannja jang nanti toeroet segala apa jang ia prenta.

,,Kit aorang soeda lakoeken betoel pakerdja'an kita," kata imam Reschid. „Akoe soeda dapet boedjoek antero pendoedoek di Fristend, jang tjoema toenggoe satoe tanda boeat geraken pembrontakan. Sekarang ada temponja aken kita orang sirem ini minjak peroesoehan di Djakowa, tetapi Chefket, perkara apakah jang kau pikir?"

„Saja sedeng piki rkasoekeran diri saja," menjaoet itoe orang moeda dengen soesa hati. „Sekarang saja ampir mati kelaparan dan ketjapean. Doeloe saja idoep senang di Stamboel, di mana saja sring dateng di gedong oetoesan Inggris dan blakangan saja kapalaken barisan bashi bozouk. Tapi sekarang, och Allah!"