- 51 -
Kemoedian ia disoeroe melakoekan permandian rendaman peroet dan kemaloean ganti berganti saban hari ampat kali, tiada lama bisoel didahinja djadi kempes, loeka diteteknja pelahan-pelahan mendjadi baik, sedang loeka-loeka dihidoengnja djadi kering, sampe 9 boelan lantas djadi semboeh sama sekali.
No. 45.
Sakit mentjret bertaoenan.
Satoe Njonja soedah lima taoen lamanja dapat sakit mentjret, tida bisa berenti-berenti, saban hari moesti mengeloearkan kotoran jang beroepa air, sampe tida bisa bekerdja, berpoeloeh matjam obat soedah digoenakan tetapi tida bergoena satoe apa.
Belakangan Njonja itoe lantas melakoekan permandian rendaman peroet tiga kali saban hari, dan permandian tangas doea tiga kali seminggoe, setelah tiga minggoe lamanja penjakitnja soedah djadi semboeh.
No. 46.
Penjakit paha.
Satoe Doctor di Leipzig dapat sakit dipahanja sampe tida bisa berdjalan dan kaloe malam tida bisa tidoer. la selaloe mengandel pada obat-obatan tapi semoea daja oepajanja djadi sia-sia, sampe achirnja ia kepaksa datang pada toean Kuhne, jang memberi ia nasehat boeat goenakan permandian.
Sebab soedah terpaksa maka ia lantas menoeroet toean Kuhne poenja atoeran menggoenakan permandian rendaman peroet doea kali saban hari, dan permandian tanngas tiga kali dalam satoe minggoe.
Doctor ini sendiri djadi merasa heran, sebab baroe ampat hari sadja ia melakoekan ini permandian, ia soedah moelai bisa djalan-djalan, dan ampat minggoe kemoedian soedah djadi semboeh sama sekali.
No. 47.
Penjakit dihati dan penglihatan seperti ada titik-titik didalam mata.
Satoe advocaat ada dapat seroepa penjakit didalam hatinja, hal mana dipemandangan matanja timboel penglihatan seperti ada titik-titik hitam jang melajang-lajang, sampe membikin doctor-
