Lompat ke isi

Halaman:Isteri Islam Jang Berarti.djvu/30

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

- 28 -

Suara itu bukan aurat.

Karena tiada chilafnja, bahwa sesungguhnja orang-orang laki-laki itu mendengarkan perkataan isteri-isteri Nabi saw, dan tiada nas jang mentjegahnja.

Tidak mengapa bergerak-badan (sport) dengan diukur (dipilihkan) matjamja jang maslahat bagi tubuh perempuan. Begitu djuga kalau dengan diadakan peladjaran sport, supaja jang mengadjari perempuan djuga pun ditempat jang tidak boleh terbuka (tidak mendjadi tontonan umum).

9. Tidak bergaul dengan laki-laki jang bukan muhrimaja atau bukan suaminja.

Berchalwah (berduaan atau bertjampur gaul) laki-laki dan perempuan itu tidak dibolehkan oleh agama Islam (haram), sebagaimana jang tersebut dalam beberapa Hadits. djundjungan Nabi bersabda:

لاتسافر المرأة إلا مع ذي محرم. ولا يدخل عليها رجل الا ومعها محرم «متفق عليه»

Tidak boleh perempuan itu bepergian melainkan disertai muhrimnja. Dan tiada boleh laki-laki masuk kepada perempuan melainkan perem- puan itu beserta muhrimaja (Muttafaq 'alaih),

لا يخلون أحدكم بامراة الأ ومعها دو محرم قيل: أفرأيت الحمو؟ قَالَ: الحمو الموت البخاري

Djanganlah berchalwah seorang dari padamu dengan seorang perempuan ketjuali apabila perempuan itu berserta muhrimnja. Ditanjakan: Betapakah ja Rasulullah ditentang ipar?" Djawab beliau s.a.w.: „Ipar itu mati!” (Diriwajatkan oleh Buchari).

اياكم والدخول على النساء فقال رجل من الأنصار: اقرأيت الحوة

Djauhilah kamu masuk kepada perempuan-perempuan! Maka seorang dari pada kaum Ansar bertanja: „Betapakah kata tuan tentang ipar?"