Halaman ini tervalidasi
- 24 -
- Menutup rapat 'auratnja.
‘Aurat perempuan ialah seluruh badan, ketjuali muka dan udjung tangan sampai pergelangan, sebagaimana jang tersebut dalam ajat Al-Quran dan Hadits, berikut:
وَلَا يُبْدِيْنَ زِيْنَتَهُنَّ اِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلٰى جُيُوْبِهِنَّ وَلَا يُبْدِيْنَ زِيْنَتَهُنَّ اِلَّا لِبُعُوْلَتِهِنَّ؛ ٣١ | Djanganlah wanita-wanita itu memperlihatkan perhiasannja melainkan jang kelihatan sahadja, dan hendaklah merendahkan tutup kepalanja hingga leher-leher mereka, dan djangan memperlihatkan perhiasannja itu melainkan kepada suami-suaminja (Al-Quran surat Nur ajat 31). |
أَمَرَنَا رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ - أَنْ نُخْرِجَ فِي الْفِطْرِ الأَضْحَى الْعَوَاتِقَ، وَذَوَاتِ الْخُدُورِ. قَالَتْ. قُلُتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ، إِحْدَانَا لَا يَكُونُ لَهَا جِلْبَابٌ. قَالَ لِتُلْبِسْهَا أُخْتُهَا مِنْ جِلْبَابِهَا | Rasulullah menjuruh kita sekalian supaja menjuruh pergi keluar kepada perempuan-perempuan dihari raja Fithrah dan Adlha, ialah mereka jang perawan-perawan dan jang sedang berkain kotor dan jang terpingit. Ia bertanja: „Seorang dari pada kita ada jang tiada punja djilbab?” Maka djawab Rasulullah: „Supaja saudaranja memakaikan dia daripada djilbabnja”. |
رواه مسلم عن ام عطية . قال ابن حازم والجلباب في لغة العربية التي خطبها رسول الله هو ما غطى جميع الجسم لا بعضها | (Diriwajatkan oleh Imam Muslim dari Ummi 'Athijah, Ibnu Hazm berkata: „Djilbab itu dalam bahasa 'Arab jang dimaksudkan oleh Rasulullah dalam sabdanja itu ialah pakaian jang menutup semua badannja, bukan sebahagian badan sahadja”). |