177
jang kita tjari, poen tiada ada disini! Begitoe banjak orang kita soeda liat.
Ja, baik kita laloe dari sini, — menjaoet kapala policie itoe, — tetapi saija tiada nanti loepa itoe roema dan itoe tipao di moeka kotta Honan jang tentoe misti dapat hoekoeman, karna dia-orang tiada bilang satoe apa pada saija dari itoe roema adanja.
Maka Soun Po dan Amoy, jang salama lamanja ada berdiri di sabelanja dia-orang, soeda kasi satoe tanda pada Ming dan Fo-Hop akan berdjalan kaloear dari itoe kamar dan tiada lama dia-orang ada di djalan besar lagi.
— Sekarang kita pergi kapada Sang, — berkata Fo-Hop pada itoe doea penoendjoek djalan. Maski bagi, mana djoeliat djoega roemanja, barangkali kita tiada nanti dapat liat perboeatan jang lebi djahat dari jang soeda djadi dalam ini roema patopan.
Maski boeat Ming ada banjak goenanja jang ini perdjalanan akan di troeskan pada jang mara dia-orang ada berdjalan lagi, dia ada kapingin sopaija itoe perdjalanan malam-malam di soedakan, maka sebab itoe dia diam sadja.
Itoe kagelapan ada tinggal tedoe dan samingkin dia-orang masoek lebi djaoe di dalam moeka kotta itoe, maka samoea gang samingkin sampit dan samingkin bengkok-bengkok, lagi ada banjak djalan parapatan, djikaloe Ming dan Fo-Hop berdoea sadja misti djalan balik lagi maka tentoe dia-orang tiada bisa dapat djalanan kombali.
Lawah-Lawah Merah.
12
