1789
negri itoe dengan segala soeka hatinja.
Hatta maka terseboetlah perkataannja Labib Sababi itoe, tatkala ia di bowangken oleh soeltan Toral Arkan, dari pada sebab di pitnah orang maka di boewangken kedalem hoetan Toral Arkan, maka namanja hoetan itoe hoetan sembilang Larang, dengan anak isrinja.
Maka pada tatkala itoe ia takoet tinggal di dalem hoetan itoe, laloe ia berdjalanlah barang sekehendak hatinja, maka dengan takdirnja itoe sampelah ia pada negri Mahran Langga Sari, maka di sanalah ia mendapet oentoeng, serta djadi soedagar besar dengan kajanja.
Adapoen maka tida brapa lama antarapja anaknja telah besar semoewanja itoe, maka kedoewa orang anak laki laki itoe mendjadi penganak peraoe penjebrangan, hendaklah menjebrangken orang kesana kemari, maka adalah pada soewatoe hari ia tiada kembali keroemahnja, antara ada berapa lamanja tida ketahoewan kemana pergiaja, maka mendjadi hatinja poen terlaloe amat sekali masgoelnja itoe, dan beberapa disoeroenja hamba mentari kesana kemari tida bertemoe, dan istrinja poen sedeng menangis djoega pada kotika itoe tida berhentinja.
Kalkian maka pada ketika itoe Indra Maulana Askandar Sjah palsoe itoepoen sampelah kedalem kampoeng soedagar itoe, satelah di libatnja roemah soedagar, maka pikirnja: baeklah akoe singgah kemari ini, akoe malihat hal dagangannja.
