Halaman:Hikajat Soeltan Taboerat 04.pdf/127

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

1753

Sjahdan maka di tjeritaken oleh dato pengarang jang bodo lagi poen hina bangsa, maka Mahradja Goemanda Soeta itoepoen hanjoet di laoet, di bawa oleh aer itoe kesana kemari, dan katengah kapinggir itoe, maka adalah antara bebrapa lamanja ia mendapet seksa itoe, maka laloe di dampar oleh haroes ketepi laoet itoe maka laloe tersangkoet pada sebatang poehoen kajoe api api itoe, di antara mati dengan hidoep nja itoe,

Maka pada koetika itoe adalah seorang toewa laki laki aken mentjari ikan kerdjanja sehari hari. maka adalah pada soeatoe hari ija malihat adalah seorang moeda terletak pada akar sepoehoen kajoe api api, dengan seriboe sangsara aken kesakitannja, maka datenglah belas hatinja orang toewa itoe malihat hal jang demikijan itoe, maka laloe di poengoetnja serta di bawanja kerbemahuja serta di raba rabanja, maka orang itoe masi ada djoega napasnja, maka laloe di berinja boeboer dan tadjin itoe, laloe ija ingatlah dari pada pangsannja, serta ija memboeka matanja, maka dilihatnja dirinja didalem roemah orang toewa itoe tatkala itoe laloe ija bertaoe berkata kata.

Maka kata orang toewa itoe; Hai orang moeda? sijapakah nama toean hamba ini, dan apakah sebabnja toean hamba selakoe ini.

Tatkala itoe djoega laloe ija persembahkenlah halnja sekalijan itoe, ditjeritakennja satoe satoe.

Maka heranlah orang toewah itoe mendegar