Halaman:Hikajat Soeltan Taboerat 03.pdf/168

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

1144

katanja: ja ajahenda, djikaloe ada derma toewankoe, moehoenlah hamba toeankoe singgah pada negri Bahroel Alam kerna pesennja Boenda Tadjir.

Satelah itoe maka djoeroemoedi poen menoedjoe pada koewala negri Bahroel Alam itoe.

Maka sekoetika itoe djoega kapal itoepoen sampe kedalem pelaboean Bahroel Alam, maka pada ketika itoe banjaklah segala kapal dagang itoe, den dalem negri banjaklah segala permainan seperti mana jang patoet itoe, den segala mantri hoeloebalang den wazir den pegawe poen sedang bermain main di dalem negri itoe, sebab radjanja telah bahroe dateng telah berapa lamanja ia pergi itoelah sebab djadi ramai dalem negri, den banjak orang mengoendjoengi radjanja, den lagi mashoerlah chabarnja jang radjanja telah beristri dengen poetri Tadjir jang toewah namanja Tjindra sari itoe.

Satelah itoe maka banjaklah orang jang mendapet radjanja itoe.

Maka sekoetika poela datenglah penghoeloe mendjaga menaro itoe mengataken bahoea adalah seorang radja dari negri Tadjir dateng serta anaknja sekali.

Satelah itoe maka radja poen menjoeroehken menjamboet, serta mantri hoeloebalang den merijam poen di pasang orang, den Moehamad sjahrab itoepoen keloewar kota serta di iringken segala penggawe itoe aken menjamboet soeltan itoe.

Sasoedahnja sampe pada teli laoet, maka se-