Halaman:Hikajat Soeltan Taboerat 03.pdf/147

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

1123

ialah memeliharaken segala alat perang den alat keradja-an, maka angkau djadiken seorang poela balatentara mantri jang keampat, maka ambilah anak soedara bapamoe jang boediman, maka akoe harep angkau dengen soedaramoe keampat soepaja berboeat adil den insab, den bijar moefakat djangan banta berbanta, kerna angkau keampat seoepama tali jang ampat rangkep mana kala jang angkau tida moefakat antara keampatnja, adalah tali jang berlembaran den mana ada koewatnja, den djikaloe hilang koeatnja nistjaja dengen moedahnja di poetoesken orang, den angkau poen demikian djoega, maka ajahanda kata ini dengen kata jang pendek, tetapi maloemkenlah angkau dalem perkata-an ini.

Satelah soeda soeltan berpesen itoe, maka laloe di beri persalinan dengen selengkap pakejan keradja an, serta sendjata seorang seboewah pedang.

Satelah anak radja kedoewa lapan orang itoepoen ma-loemlah seperti kata itoe.

Maka sasoedahnja soeltan berpesan itoe, maka lakoe di berinja persalinan dengen selengkap pakejan keradja-an, sertaken sendjatanja seorang seboewah pedang itoe.

Tatkala itoe djoega anak radja kedoewa lapan itoepoen bermoehoen poelang dengen pertjintaannja, serta segala raijat Dewa Dewa den Djin itoepoen bermoehoen kepada soeltan itoe serta berpeloek den bertjijoem serta bertangis tangisan dengen Indra Boeganda Aspandar sjah itoe,