Halaman:Graaf de Monte-Cristo Bagian 3.pdf/98

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

92

Tapi satelah soedah djadi siang dan cipier soedah datang bawa kamanan, Dantes dapat dengar boenji tembok jang terpoekoel tiga kali di kolong bale pembaringan, la kisarken bale itoe, lantas berloetoet di depan lobang gas'rannja.


»Kaoe ada dekat padakoe?" kata Dantes itoe pada tetangganja: »akoe ada di sini."

»Apa cipier telah datang padamoe?" sahoet s tetangga.

— „Soedah; dan di waktoe sore baroelah ia nanti datang kembali; maka kita ada poenja tempo doewa belas djam.


— »Kaloe bagitoe, akoe boleh moeiai kerdja? '

— „Ja, boleh sekali! di ini waktoe djoega biarlah kaoe moelai."

Di itoe waktoe djoega sabagian dari tanah, dimana Dantes ada berloetoet, ambles dengan terkoenjoeng koenjoeng, hingga dengan sigra Dantes itoe kisarken diri ka belakang, sedang goegoeran, kapoer dan batoe batoe jang telah terbongkar terdjoen terdjatoh ka dalam satoe lobang, jan sekarang terbit di sabawakan itoe lobang gasirannja Dantes. Komoedian Dantes melihat kapal orang di dalam itoe lobang gelap jang ia tida taoe brapa dalamnja; sigra djoega ia dapat lihat poendak, dan achir achir ia dai)at lihat anteronji badan orang, jaug mandjat dari dalam itoe lobanng gelap.