Halaman:Graaf De Monte Christo 30.pdf/49

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

— 1779 —

Andrea ijang terlaloe kepingin liat orang ijang menoeloeng begitoe banjak padanja, telah tida meliat laen orang, tjoema kepalanja Bertuccio ijang, begitoe tjerdik, maka Bertuccio poen heran sanget, meliat sama Andrea di blakang roedjiroedji besi, seperti di dalem koeroengan binatang djalang.

,,Ach," berkata orang ijang berharep keras, abis sama sekali ilang pengharepannja, ija kira aken ketemoe itoe toewan ijang berkoewasa dan berharta, abis dia liat moekanja Bertuccio.


,,Selamat pagi, Benedetto," berkatalah Bertuccio dengen soewara ijang njaring.

,,Kaoe?" bertanjah Andrea dengen takoet dan dengen memandang kanan kiri.

,,Kaoe tida kenalin sama akoe?" berkata Bertuccio.

,,Sst, sst!" berkata Andrea dengen plahan-plahan, sebab ija taoe betoel ijang tembok-tembok di sitoe, seperti orang, ada poenja koeping dan mata: „Astaga, djanganlah mengomong begitoe keras-keras."

,,Kaoe tentoe maoe mengomong sama akoe ampat mata boekan?" bertanja Bertuccio.

„O, ja, kaloe boleh akoe kepingin sekali, tetapi terlarang, tida bole."

,,Ach, gampang." Bertuccio kaloewarin satoe potong kertas dari dalem kantongnja, ija panggil saorang pendjaga ijang bediri mengintip di depan raam katja di pintoe. Si pendjaga dateng, abis Bertuccio bilang padanja:,,batja ini." Andrea tanjaken: apa itoe ijang dia batja?"

„Ja itoelah prentah aken kasi permisi, kaoe beromong-omong ampat mata sama akoe."