PL 480 IND
Pandangan Josip Broz Tito tentang:
1. KOLONIALISME DAN PERKEMBANGAN-PERKEMBANGAN DI TIMUR TENGAH DAN TIMUR DJAUH.
Bahwa sesudah Perang Dunia II banjak sekali negara membebaskan diri dari kedudukan mereka jang terdjadjah, adalah suatu fakta jang diketahui umum. Hal ini ialah akibat perdjuangan jang bertahun-tahun lamanja dilakukan oleh bangsa-bangsa jang didjadjah, jang dengan semangat jang tak kundjung padam berusaha mentjapai kemerdekaan mereka dan memerintah diri sendiri supaja setjepat-tjepatnja dapat mengenjahkan keadaan mereka jang terbelakang dan kurang terkembang itu. Betul negara-negara jang baru merdeka itu melandjutkan perkembangan dalam negeri mereka itu atas dasar-dasar daripada sistim kapitalis dahulu jang dimasukkan oleh negara-negara pendjadjah, tetapi perkembangan selandjutnja didalam negeri-negeri tersebut makin lama makin banjak mengoper bentuk-bentuk Kapitalisme Negara dan memasukkan kedalam sistim mereka unsur-unsur jang chas bagi perkembangan sosialis. Akan tetapi sudah njata bahwa kebanjakan daripada negara-negara jang baru merdeka harus mengatasi keadaan mereka jang sangat terbelakang itu, keadaan jang pada umumnja kurang berkembang, dan kesukaran-kesukaran jang berpaut pada industriali- sasi pada chususnja. Keadaan terbelakang dan kurang berkembang itu ialah akibat pemerintahan jang kolonial, atau lebih tepat, akibat daripada seluruh politik perhambaan dan eksploitasi ekonomi, jang didjalankan supaja negara-negara tersebut tetap takluk sebagai djadjahan dengan tjara jang semudah-mudahnja.
Adanja kontradiksi jang timbul dari keadaan demikian itu dan dari hubungan antara negara-negara jang sangat berkembang dengan alat-alat produksi jang luar biasanja terkembangnja itu menuntut adanja penjelesaian jang tjepat dan effisien, jang akan bermanfaat bagi kedua belah pihak. Suatu penjelesaian jang harus
3
3