Lompat ke isi

Halaman:Ayat-Ayat Emas dari Kitab Suci Su-Si.pdf/48

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

13 Oktober:

Ada kemuliaan pemberian Tuhan dan ada kemuliaan pemberian manusia. Cinta kasih, Kebenaran, Satya, dapat dipercaya dan gemar akan kebaikan dengan tidak merasa jemu, itulah kemuliaan pemberian Tuhan. Kedudukan raja muda, menteri dan pembesar ialah kemuliaan pemberian manusia.

Bingcu VI A: 16/1

14 Oktober:

Hal keinginan mendapatkan kemuliaan, semua orang mempunyai hati yang sama. Sesungguhnya tiap orang sudah mempunyai kemuliaan dalam dirinya, hanya tidak mau mawas.

Bingcu VI A: 17/1

15 Oktober:

Jalan Suci itu laksana Jalan Raya, apa sukarnya untuk menemukannya? Hanya salah orang sendiri tidak mau mencarinya.

Bingcu VI A: 2/7

92

16 Oktober:

Orang yang mengutamakan nama baik, ingin berbuat banyak bagi orang lain. Orang yang membelakangkan nama baik, ingin berbuat banyak bagi diri sendiri.

Bingcu VI 8: 6/1

17 Oktober:

Tidak memberikan pendidikan kepada rakyat lebih dahulu lalu menggunakannya (dalam peperangan), itu namanya mencelakan rakyat.

Bingcu VI B: B/2

18 Oktober:

Seorang Susilawan di dalam mengabdi kepada rajanya, ia hanya merasa bertugas membawa rajanya menempuh Jalan Suci, dan menunjukkan citanya kepada cinta kasih.

Bingcu VI B: 89

19 Oktober:

Seorang Susilawan bila tidak mempunyai keyakinan benar, bagaimana ia mempunyai pendirian teguh?

Bingcu VI 8:12

93