Lompat ke isi

Halaman:108 Pendekar Gunung Liang San Seri III.pdf/24

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

kepada Liem Tjiong, dalam surat itu Taydjin menjatakan telah mendengar bahwa Liem Tjiong memiliki pedang pusaka, dan ingin sekali untuk melihatnja Surat itu boleh dikirimkan melalui pesuruh Ko Taydjin jang asing wadjahnja, sehingga Liem Tjiong tidak bisa mengenalinja.

Bila Liem Tjiong datang kemarkas Pek Hoo Tong ini, maka langsung Ko Taydjin menjiapkan para serdadu Kim le Wee untuk meringkusnja. Katakan ada seorang jang akan berbuat djahat dimarkas ini, maka kutangkap. Pedang ditangannja itu sebagai bukti akan maksud djahatnja.

Nah, laksanakan taktik ini dengan baik, djangan ditunda-tunda lagi, sebab sakit Siauwya sudah amat parah.”
Ko Kiu puas mendengar advis dari penasehat pribadinja, katanja;

Nah, terima kasih saja utjapkan pada kalian!

Dan mari, mari kita makan dulu bersama!
Ko Kiu bertepuk 2 kali, segera muntjullah pelajan, langsung Ko Kiu memerintahkan untuk mempersiapkan hidangan untuk makan bersama

Liem Kauw Thao Liem Tjong sedjak membeli senilah pedang pusaka itu, sangat betah tinggal didalam kamarnja ber- sunji² ia menggantungkan pedang pusaka itu diatas tempat tidurnja.

Setiap akan tidur dan bangun dari tidur

20