Lompat ke isi

Apabila Terjadi Musibah di Bulan

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
In Event of Moon Disaster  (1969) 
oleh William Safire

Penulis pidato presiden, William Safire, menulis memo kepada Kepala Staf Gedung Putih H. R. Haldeman yang menyarankan respons pemerintah yang sepatutnya apabila astronaut Apollo 11, Neil Armstrong dan Buzz Aldrin, terjebak di Bulan. Memo ini mengandung draf pidato yang akan dibacakan oleh Presiden Richard Nixon.

Bahasa Indonesia

[sunting]
Ke : H. R. Haldeman 18 Juli 1969.
Dari : Bill Safire

APABILA TERJADI MUSIBAH DI BULAN:

Sudah suratan takdir bahwa mereka yang pergi dengan damai ke Bulan akan beristirahat dengan damai di Bulan.

Para pemberani ini, Neil Armstrong dan Edwin Aldrin, menyadari tiada harapan bagi mereka untuk pulang. Namun, mereka juga menyadari pengorbanan mereka memberi harapan bagi umat manusia.

Dua sosok ini mengorbankan jiwa dan raga demi tujuan mulia umat manusia: mencari kebenaran dan pengetahuan.

Mereka akan dikenang oleh keluarga dan sahabatnya; mereka akan dikenang oleh bangsanya; mereka akan dikenang oleh seluruh umat manusia; mereka akan dikenang oleh Ibu Bumi yang berani mengutus dua putranya ke alam yang tak terjamah.

Melalui perjalanannya, mereka menyatukan semua bangsa di dunia; melalui pengorbanannya, mereka mengikat lebih erat tali persaudaraan manusia.

Dahulu, manusia menatap langit dan melihat pahlawan-pahlawan mereka terlukis dalam rasi bintang. Kini, tak banyak yang berubah. Hanya saja, pahlawan-pahlawan tersebut juga memiliki kekhilafan seperti kita.

Pengarung lain akan mengikuti jejaknya dan pulang dengan selamat. Petualangan manusia takkan berhenti. Walaupun demikian, kedua sosok ini tetaplah yang pertama, dan akan selalu kita ingat sepanjang masa.

Setiap insan yang melihat Bulan setelah ini akan tahu nun jauh di sana ada tempat milik kita bersama.


MENJELANG PERNYATAAN PRESIDEN:

Presiden akan menelepon setiap istri mendiang.


USAI PERNYATAAN PRESIDEN, KETIKA NASA MEMUTUS KONTAK DENGAN PARA ASTRONAUT:

Seorang pendeta akan memimpin prosedur yang sama seperti penguburan di laut, melepaskan arwah mereka ke "alam yang terdalam," menutupnya dengan Doa Bapa Kami.

Karya ini berada pada domain publik di Amerika Serikat karena merupakan karya Pemerintah Federal Amerika Serikat (lihat 17 U.S.C. 105).