Halaman:Lontjeng Merenggut Arwah 02.pdf/27

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

Kali ini hebat sekali.


Ho Ho sedang berdiri sempojongan tidak bisa berdiri tetap, dan ketika dia merasakan sambaran tenaga serangan jang aneh itu kembali didadanja, dia memang tidak berdaja untuk mengelakkannja, maka dengan sangat keras tubuh si botjah telah kena terlambungkan keatas tinggi sekali — - dan dia melajang menerdjang pohon! Untung sadja jang membentur pohon jang berada didekat rumah itu adalah punggungnja, tjoba kalau memang kepalanja jang membentur pohon tersebut, bukankah berarti dia akan terbinasa dengan kepala jang remuk?!


Tubuh Ho Ho telah rebah menegeletak diatas tumpukan saldju itu.


Akibat benturan jang begitu ketas antara punggungnja dengan pohon jang begitu besar, dengan sendirinja menjebabkan pandangan mata Ho Ho tambah gelap, hampir sadja dia djatuh pingsan.


Namun Ho Ho memanv benar-benar merupakan seorang botjah jang aneh sekali dan keras hati, karena bukannja dia mendjadi takut, malah mendjadi nekad sekali. Mungkin djuga sifat nekadnja ini timbul akibat ajahnja dan ibu tirinja jang telah

Memperlakukan dirinja terlalu keras pada saat-saat sebelumnja, menjebabkan djiwa si botjah djadi lain dengan botjah-botjah jang sebaja dengan dirinja

L.M.Arwah-2

27