Halaman:Liem Thian Hok atawa Perdjalanan dan Proentoengannja Satoe Boengah-Raja.pdf/57

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

— 57 —

Boekan sadja itoe koeli-koeli, Thian Hok poen telah djadi kesima meliat itoe prempoean, apapoela di itoe bendera ada tertoelis: YAP KOEI HOA.”

Ini prempoean memang djoega ada Yap Koei Hoa, jang oleh Thian Hok telah dipangenin sakean lama. Yap Koei Hoa sekarang ada sedikit gemoek lantaran di Siam ia rasaken ada sanget senang. Saben hari plesir makan minoem dengen tiada koerang oewang dan baba jang bagoes didampingnja.

Koetika meliat pada Thian Hok, Yap Koei Hoa djadi sedikit terkedjoet dan kasi liat mesemnja jang manis, kamoedian teraling oleh orang banjak ia tiada keliatan lagi.

„Kenapa itoe prempoean meliat pada kau, ia lantes mesem, Thian Hok menanja sala satoe koelinja Thian Hok dengen tepak poendaknja ini anak moeda jang sedeng bengong terlongong-longong hingga djadi terkedjoet.

Liem Thian Hok djadi mendongkol sekali pada itoe koeli, hingga dengen sedikit oering-oeringan ia berkata.

„Apa perdoeli pada itoe prempoean? Ia mesemin laen orang kau kira ia mesemin akoe: Djangan maen gila, kaloe ajah-koe taoe nanti ia goesar."

Ini koel-koeli memang ada kenal baek adatnja Liem Sie An, maka soeda lantes toetoep moeloet