Halaman:Ini tjarita namanja lawah-lawah merah, ija itoe satoe tjarita dari Negri Tjina.pdf/88

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

84

kamar pengadilan. Penjoeroet dari pengadilan itoe soeda soeroe njonja Liou hantar anaknja sampe kadalam pendjara dan bagitoe dia maoe berangkat bersama-sama anaknja, maka sama sekali dia rasa jang ada orang ketok poendaknja.

Njonja Liou balik moekanja.

Satoe orang lain bangsa ia itoe orang Europa ada berdiri di belakangnja dan maski njonja Liou ada bagitoe sedi, njata djoega jang dia soeda terkedjoet.

Tetapi itoe toean mesem sadja dan moekanja kaliatan seperti kasian kapada itoe njonja jang lantas berasa ada senangan.

Oemoernja itoe toean masi moeda dan njata dari moekanja jang dia ada sa-orang brani dan tjerdik.

Dia tiada kasi tempo kapada njonja Liou boeat menanja kapadanja. Dia djoega bisa bitjara bahasa Tjina jang di bitjarakan oleh orang-orang jang ada tinggal di tana-tana jang di pinggir laoet. Dia berkata:

Njonja djangan ilang pengharapan. Saija ada sama-sama pada waktoe priksaän itoe dan saija poenja pikiran ada sama dengan angkaoe, ia itoe, jang anakmoe tiada ada poenja dosa.

— O, trima kasi toean, trima kasi, — berkata njonja Liou dengan toetoep tangan; - tetapi adoeh! Apatah kita bole bikin?

— Apa kita boleh bikin? menjaoet toean itoe, — banjak amat seperti bagimana saija poenja pengharapan. Sabelonnja itoe poetoesan jang tiada adil di djalankan, kita ada poenja tempo lebi dari satoe boelan, karna