Halaman:Hikajat Soeltan Taboerat 04.pdf/220

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

1846

toean soedagar Sababi, kerna padoeka ananda minta pereksa barang pekerdjaanja atas padoeka ananda itoe.

Dan di bawa ini djikaloe padoeka ajahanda ada masa jang selese, serta ada soeka dengan keridlaan hati jang toeloes ichlas akan dateng bermain main kedalam negri ananda, maka hareplah ananda soepaja toeankoe datang moeda moedahan berkat toeankoe datang kedalem negri hamba, soepaja di tambahken berkat dan rahmat pada negri hambamoe adanja.

Lain tida salam taadlim dari pada hamba mantoe dari padoeka ajahandah Indra Boeganda Aspandar Sjah.

Adapoen maka satelah soeltan medengar boenji soerat itoe, maka hatinja seperti tertoenoeh oleh api bernjala njala, serta katanja: Hai bidoewan radja, katakanlah pada radjamoe oesalah ia berkata dalem soerat, dengan kata kata jang haloes, kelak a oelah radja toewa lagi sahbat Soeltan Taboerat, dan telah akoe ini sampe mengarti apa barang bitjaranja itoe, dan lagi akoe mengarti, bahoea soeltan moeda Toral Arkan kelak mashoer chabarnja, ia sangat pandai sekali mengatoerkan bitjara, dan pandai berkata haloes dengan segala paham jang kasar, bahoea akoe ini pengganti dari pada bapanja, oesahlah ia bitjara dan berkata dalem soeratnja dengan kata kata jang haloes, dan djikaloe radja radja jang lain itoe, dapat ia mengatakan jang haloes bahasanja kasar mahnanja, dan djikaloe