Halaman:Hikajat Soeltan Taboerat 03.pdf/209

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

1185

itoe terbang, maka terseboet adalah seorang Djin namanja Terang Gandis itoe.

Tatkala ia maoe mati, maka adalah doewa orang anaknja laki laki, seorang Bahran dan jang seorang Bahrin namanja.

Maka pada tatkala itoe ada hajat bapanja itoe, adalah meninggalken poesaka sehalai badjoe dan sebantak lentera dan seboeah teeko, maka segala poesaka itoe adalah wasijatnja, djika sehalai badjoe itoe, barang siapa memake dia bisa terbang serta djikaloe hoedjan tiada ia merasahken basah dan kedoewa djikaloe lentera waktoe malem hari jang kalam nistjaja mendjadi terang bandarang sajoedjana mata memandang, seperti hari siang dan seboeah teeko itoe goenanja djikaloe ia berkahendak minoem aer atawa sanget dahga, maka apa barang di kahendakinja terbitlah dari dalem teeko itoe, seperti mana kahendak kita, djikaloe kita berkahendak minoeman soesoe, maka teeko itoepoen terbitlah soesoe, dan djikaloe berkahendak aer madoe, maka teeko itoe terbitlah aer madoe, istimewa kopi sekalipoen the atawa aer dingin dan anggoer djangan di kata lagi.

Maka tidalah terseboet perkataannja Djin perampoewan itoe semoewanja djato tersesat tida di ketahwinja selatan negri Toral Arkan itoe, sebab dari pada berkat Soeltan Taboerat itoe adanja wallahoealam bissawab.

Alkesjah maka di tjeritaken oleh orang jang berhikajat, maka terseboetlah perkataannja Soeltan Taboerat itoe di dalem negri Toral Arkan

Soeltan Taboerat

117