Halaman:Hikajat Soeltan Taboerat 02.pdf/48

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

528

toewan sekalian mengedjemken mata toewan toewan sekalian ini, hingga toewan mendengar sosara hamba mengataken barang jang hamba kata itoe, maka bahroelah toewankoe boeka mata toewan toewan sekalian ini.

Maka sahoetnja baiklah soedarakoe.

Setelah itoe maka masing masing mamegang saboek anak Djin itoe, serta mengedjemken matanja sekoetika, maka katanja anak Djin itoe, Hai toewan toewan boekaken toean toean ini sekalian.

Maka laloe di boekanja serta di lihatnja masing masing ada pada tempat soeltan dalem peradoean kedoewa laki istri, dan Sahbanda kadoewa Sahbandi poen heranlah dirinja, kerna dengan sekoetika ia ada di dalem hemanja, dan anak Djin itoe poen hilanglah dari pada mata menoesia itoe.

Setelah itoe maka kata toean poetri, ia kakanda orang moeda manakah itoe, sanget sekali elok roe- panja.

Maka kata soeltan moedah, bahoewasanja itoelah sahbat kakanda, maka asalnja dari pada anak Djin.

Maka semba toean poetri, siapakah namanja anak Djin itoe?

Maka kata soewaminja, ia adinda seorang Mahroen Lailah Mengerna dan seorang Mahroeman Mengerna