— 43 —
Apa Monseigneur tiada nanti'djadi goesar, djikaloe akoe kasi sedikit nasehat ?"
— ,,Akoe, tentoe tida! Kau sendiri taoe, orang selamanja boleh bitjara troes trang pada akoe. Akos tiada tjoba boeat bikin orang djadi takoet pada akoe, akoe ingin orang banjak soeka pada akoe."
— ,,Di tembok dari kamar, di mana akoe ada disimpen di Bastille, orang soeda toelis satoe pepata."
— ,,Regimana boenjinja itoe pepata ?"
— ,,Sebagimana toeannja bisa berboeat ....... Itoe pepata akoe kenal: begitoe djoega iapoenja boedak. Boekan: begitoe djoega iapoenja penggawe" (Itoe sedikit perobahan soeda dibikin oleh orang orang jang sekarang ada di Bastille, lantaran telah kasi njata dari iaorang poenja hati setia pada Sri Ratoe).
— ,,Apa mengartinja itoe pepata?"
— ,,Iaorang maoe bilang, toean de Richelieu bisa tjari bebrapa losin orang orang jang setia padanja."
— ,,Richelieu jang orang maoe bikin binasa djiwanja! Ia jang tiada brentinja moesti iapoenja diri dari penjerangan moesoe!
— ,,Tapi ia bisa toelak sekalian penjerangan, maski moesoenja menjerang dengen sanget heibat. Itoe perkara bisa kedjadian lantaran ia ada banjak poenja orang jang gaga, maski moesoenja djoega sanget gaga."
— ,,Tapi djoestroe itoe perkara jang akoe ingin dapet taoe." Itoe koetika de Rochefort inget apa jang ia telah berdjandji pada d'Artagnan.
Akoe soeda dapetken bebrapa orang," kata Rochefort, ,,jang lantaran iapoenja katjerdikan
