Lompat ke isi

Halaman:Massa actie.pdf/24

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

20

Djaoeh dari maksoed kita mengatakan, bahwa sekalian kedjadian itoe adalah semata -mata pertoeatan „mancesia.” Belanda. Kita sendiri telah tjoekoep mengenal pekerti dan tabiat bangsa Belanda. Tetapi lagak dan lagoe imperialisme Belanda mendjadikan seorang bangsa Belanda seperti jang kita kenal doeloe dan sekarang - djahat, bengis, d.l.l

Tatkala Belanda menoedjoekan kapal pembadjaknja ke Indonesia, watkoe itoe negeri mereka hanjalah negeri tani dan toekang waroeng kopi jang ketjil2.

Djoega sekarang negeri itoe masih tetap tinggal negeri tani dan sau-dagar. Dan ia tidak akan mendjadi lain, karena ia ta' mempoenjai dasar bahan centoek indoestri besar, ja'ni arang, besi dan kapas. Sekiranja negeri Belanda tidak mempoenjai tanah djadjahan nistjaja ia ta' dapat menjamai Belgi atau Sweden .

Setingi-tingginja ia hanja satoe negeri tani dan saudagar2 ketjil jang soenji seperti Denemarken.

Dengan keberanian dan kamaoean seorang badjak-laoet serta keta-maan seorang toekang waroeng kopi jang ketjil, habislah sekalian hasil negeri Indonesia dirampasnja. Ta' ada seboetir batoepoen oentoek peroe-mahan ekonomi boemipoetra jang ketinggalan. Bagaimana boleh kita harapkan pemerintahan bidjaksana dari badjak laoet, toekang waroeng ketjil ini!!.....(Hoe kan men ook vooruitziensheid en staatsmanschap van een piraat kruidenier verwachten!!)

Sebeloem datang kompeni Hindia-Timoer orang Tionghoa, Hindoe Arab (lama-kelamaan ) mendjadi orang Djawa atau setidak-tidak teroes tinggal dinegeri ini, tetapi bangsa Belanda datang ke Indonesia dan balik kenegerinja dengan k a r o e n g j a n g p e n o e h2. Disana di hamboer-hamboerkan wang Indonesia dan disanalah mereka mengisap wang pensioennja dari peti wang Indonesia. Akibatnja membotjori dan mengeringkan ekonomi Indonesia!!!

Sekiranja negeri Belanda satoe nezeri Indoestri jang madjoe nistja-ja lambat laoen terpaksalah ia sebagai Inggeris dan Amerika memakai politik jang lain.

Ia tentoe akan memakai politik liberal terhadap orang Djawa atau Indo-Djawa serta bangsawan Djawa. Kemadjoean politik dan ekonomi sebagai sekarang terdjadi di Philipina dan India, boleh djoega terdjadi di Indonesia. Biarpoen Belanda somendjak 20 tahoen belakangan ini me moelai Mengindoestrialiseer Indonesia tetapi toedjoeannja tetap monopoli. Kapitalnja tetap kapital loear negeri.

Djoerang antara pendjadjah dan siterdjadjah sekarang masih tetap sebagai dizaman Daendels dan V.d. Bosch. Hanja soeara revoloesi jang gemoeroeh sedjalah jang dapat menimboeni djoerang jang dalam itoe. Tetapi agaknja oleh inilah maka Indonesia dan negeri2 Asia jang lain telah akan memberi selamat kepada imperialisme jang dipertahankan Belanda itoe. Sebab cari pertentangan sosial jang tadjam di Indonesia itoe. satoe masa nistjaja akan timboel kodrat baroe jang dapat melepaskan Indonesia dan seloeroeh Asia dari tindakan Barat oentoek selama lamanja.