Halaman:Kitab Makrifat.pdf/18

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

14

tinggi sendiri; maka badan angka lima itoe jang tiada bolih linjap dan kekal selamanja, permoelaän ada manoesia sampe Acherat; maka badan itoelah tempat perhimpoenan fikiran orang dari moelai permoelaännja, maka sebab itoe di seboetkan ,,Karana sharira" ertinja ,,badam karana" atau badan permoelaän, sedang badan itoe moelanja ada manoesia dan apalah pendapatannja Alam doenia sehingga djatoehnja di Sorga terhimpoen dalam badan Karana sharira ini, sebab inilah sebetoelnja toemboeh manoesia jang benar, maka djika oetama prihalnja djoega semakin sampoerna badan itoe, maka kebanjakan orang jang biasa dihinggapi hati moerka (serehi) dan pekertinja kikir dan mengadakan dirinja serta hawa nafsoenja doekana dan adatnja tertjela sesamanja, maka melelahkan sampoerna badan Noeraninja; maka sesoenggoehnja badan tadi tiada sama diatasnja satoe persatoenja manoesia bersandar ada di soetji hati masing-masing baik boesoek besar ketjil menoeroet djalannja manoesia dari poerwa kalanja.


Djika orang bodo tiada pengertian maka badan tadi hanjalah tjoekoep akan saroeng Roh sahadja; djika orangnja ada pengadjaran warnanja badan tadi gilang goemilangahaja hampirlah seakan2 seperti Rohrahmaninja, akan tetapi lebih haloes dan lebih endah warnanja, maka orang hendak mengoesaha sampoerna badan tadi nistjaja hendaklah ia radjin mengoesaha priboedi seraja engetan jang soetji rahman dan rahim djangan sampei dihinggapi hati boesoek apabila kedatangan engetan jang boesoek sedikit sahadja boeanglah dengan lekas djangan sampei masoek pada hatinja jang soetji dan hoedoes; maka lain dari itoe lambatkanlah hati moerkanja, tambahkanlah sajang dan asihnja pada sesamanja, sebab kasihan itoe daja oepaja toemboeh Rohnoerrani dan soeka toeloeng pada machloeq Allah taäla.


Ke VII hal Badan angka enam.

Sjahadan sesoenggoehnja manoesia jang benar itoe tidak memakei badan Karana-sharira sahadja, misih ada badannja poela, akan tetapi pada zaman ini beloem djadi; maka pada bahasa Sanskrita dinamai ,,Anandamayakosha" dan pada bailasa Arab ,,Rohilafi" ertinja di akoenja olih Toehan; maka diseboetkan demikianlah kerana djika orang soedah bolih memakei badan itoe soedah seolah-olah seperti Toehan Allah; itoelah badan jang lebih