Halaman:Hikajat Soeltan Taboerat 04.pdf/328

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

1954

tiada pada tempat ini djangan kakanda sekali menjoesoel pada tempat lain malinken kedalem negri djoega, kerna adinda poelang dehoeloe sebab adinda takoet kelak di remas orang maka dengan sigra kakanda sekalijan menjoesoel soepaja adinda bernanti pada keloewaran negri Bahroel Alam hingga kakanda keampat dateng bahroelah beta masoek mengadep bersama sama.

Satelah Indra Maulana Askandar Sjah mendengar boenji soerat itoe, seperti hendak meloempatken laoetan itoe, pada pikirnja hendak sampe terlebih dehoeloe dari pada soedaranja jang lain soepaja ia dapat masoek bersama sama dengan toewan poetri itoe mengadep soeltan, tetapi ia tiada dapat sebab ia ada pada seberang poelau itoe.

Satelah itoe maka segala anak dagang dan segala aken orang kaja kaja, dan segala jang dateng pada poelau itoe meka semoewanja toeroen kedalem perahoenja maka anak radja keempat poen bersewa perahrenja itoe keampatnja serta kaanem dengan hambanja hoestan kedoea itoe serta dengan koedanja sekali laloe di bawanja menjebrang itoe, maka ramailah di dalem laoet itoe masing masing dengan perihalnja.

Maka Berhamana Daga Hoestaka poen telah ketahwi poela di tjeritaken oleh mantri itoe dan lagi roepanja telah menoendjoeken aken djadi tanda alamat jang ia dengan njata seorang jang di pitnah besar sekali, maka itoelah sebabnja Berhamana takoet bersama sama maka dari pada