Halaman:Hikajat Soeltan Taboerat.pdf/385

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

385

laki-laki itoe, maka heranlah serta tertjengeng-tjengeng, denradja binatang ketiganja poen heranlah dirinja.

Maka radja poen bertanja, Hai anakkoe boewah hatikoe? serta di peloekja den di jijoemnja katanja: Siapakah ini roepanja laki-laki?

Maka sembahnja, soewami hamba inilah anak toekang oebi den tales, Abdoessoekoer namanja.

Setelah radja itoe mendengar kata anakuja itoe, maka berdebarlah hatinja, den soedara radja itoe poen sanget mara dengan radja matjan, den radja boeroeng itoe, den radja oeler serta katanja: Hai binatang jang bedebah serta tiada berboedi, kita harep aken dia, den sekarang kita poela di tambahnja maloe, maka baginda poen mengoenoes pedangnja, serta memerang kepada radja matjan.

Maka setelah oeler melihat hal radja matjan, maka laloe mendjagaken dengan ekornja, pada radja itoe, maka laloe poetoes hoedjoeng ekornja sedikit.

Maka baginda memerang kekanan pada paksi itoe, maka radja matjan mendjaga dengan ekornja, maka laloe poetoes hoedjoeng ekornja sedikit.

Maka radja hendak memerang kepada paksi, maka paksi poen menghimperken kedoewa sajapnja, maka poetoes'ah hoedjoeng sajap goerda itoe, serta moendoer ketiganja serta terlaloe amat maranja itoe.