Halaman:Belati Item.pdf/26

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

24

TJILIK ROMAN'S

„Ha . . ha . . ha . . .” tertawa ini Detective. „Kalu begitu kau sendiri jang ada mendjadi „bangsatnja” dari National Bank . . . . . . hé? Sungguh litjin sekali akalnja ini badjingan.” Sambil bersenjum, Ho Song lalu ambil satu tambang kasar jang kuat dari latji medja tulisnja, kemudian ia lalu blebet badannja ini Bankier Bangsat, sebagi djuga orang iket lepet, serta sumpel mulutnja dengen iapunja „kedok” sendiri jang suda dirobek oleh Ho Song. Sesudanja menguntji pintunja kamar itu, kemudian Ho Song lalu menudju keluar ke laen kamar di mana Lok Tjun ada sembuni di blakang pintu, jang ada menembus kedjalan besar.

Pada waktu itu di ruwangan seblah depan pun ada terdjadi hal jang seperti tersebut di bawah ini: Lok Tjun jang ada bersembuni di blakang pintu telah mengawasin dengen pengrasahan mendongkol atas actienja itu kawanan bangsat, aken tetapi ia terpaksa buat menahan sabar, kerna kalu menurutin napsunja hati, ia tentu suda keluar dari tempat sembuninja buat mengasih adjaran pada itu kawanan terkutuk. Ia menunggu sa’at jang baek, serta memasang kupingnja, kalu-kalu Ho Song ada perlu dengen iapunja tenaga. Salah satu bandit lalu mengantjem dengen sendjata apinja pada semua penggawenja itu Bank, di mana marika dikumpulin di satu podjokan di pinggiran tembok, kebetulan itu bandit dapet meliat satu kamar kosong jang anak kuntjinja ada tertjantel di mana mulu pintu. Dengen lekas itu bandit telah menggiring itu orang-orang semuanja masuk kedalem kamar itu jang sigra djuga dikuntji dari luar. Marika semuanja „menjerah” sadja dengen tida bikin perlawanan, memang djuga ini ada tipu dajanja Ho Song, jang suda diatur terlebih dulu. Kamar itu ada