Lompat ke isi

Turun Kembali

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Turun Kembali
oleh Amir Hamzah
Pembacaan puisi ini.

Kalau aku dalam engkau
dan kau dalam aku
adakah begini jadinya
aku hamba engkau penghulu ?

Aku dan engkau berlainan
engkau raja, maha raya
cahaya halus tinggi mengawang
pohon rindang menaung dunia.

Di bawah teduh engkau kembangkan
aku berdiri memati hari
pada bayang engkau mainkan
aku melipur meriang hati

Diterangi cahaya engkau sinarkan
aku menaiki tangga, mengawan
kecapi firdausi melena telinga
menyentuh gambuh dalam hatiku

Terlihat ke bawah kandil kemerlap
melambai cempaka ramai tertawa
hati duniawi melambung tinggi
berpaling aku turun kembali.