Halaman:Tata Bahasa Minangkabau.pdf/38

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

20

fik-spesifik bahasa Minangkabau dan dipakai oleh segenap lapisan anggota masyarakat penutumnya. Bahasa Minangkabau umum inilah yang harus dijadikan patokan dalam usaha pembakuan bahasa Minang- kabau.

Dalam usaha pembakuan diperlukan norma-norma umum yang mengingatkan dan menggambarkan unsur-unsur yang sama keberagaman bahasa Minangkabau yang ada. Penyusunan tatabahasa Minangkabau haruslah mengambil patokan dari bahasa Minangkabau umum.

Secara tentatif dapat dikemukakan bahwa perlu ada perangkat norma untuk bahasa Minangkabau. Pertama berupa norma yang dikodikasi dalam bentuk tatabahasa Minangkabau umum yang diperlukan untuk pedoman umum dalam keterpakaian bahasa Minangkabau oleh para penutumnya. Kedua berupa norma yang dikodifikasikan dalam bentuk tatabahasa Minangkabau sekolah, guna memenuhi dan menyongsong pengajaran bahasan Minangkabau di sekolah-sekolah ataupun perguruan tinggi. Dewasa ini sudah tumbuh kesadaran di kalangan para intelektual Minangkabau bahwa perlu diwariskan kebudayaan Minangkabau dengan semua unsumya melalui lembaga pendidikan. Pengajaran bahasa Minangkabau di sekolah telah dimungkinkan dengan adaya muatan lokal dalam kurikulum sekolah-sekolah. Melalui sekolah inilah kita berharap tumbuh dan berkembangnya pemasyarakatan bahasa Minangkabau baku.

Harapan yang hendak diwujudkan menjadi kenyataan adalah agar bahasa Minangkabau dimasa-masa datang menjadi bahasa yang memiliki sifat kemantapan kaidah dan aturan, namun dinamis dalam arti dapat menyerap pengayaan bahasa Minangkabau tanpa mengganggu kemantapan kaidahnya, memiliki kecendikiaan dalam menampung dan mengungkapkan penalaran yang teratur, logis dan masuk akal, sehingga bahasa Minangkabau itu merupakan unsur kebudayaan yang bernilai tinggi dan mencerminkan peradaban suku bangsa Minangkabau yang telah dikenal mempunyai banyak andil dalam mewujudkan kebudayaan nasional.