Halaman ini tervalidasi
LXXXI.
BOEKTI-BOEKTI DARI KASADERHANA'AN.
(Penoetoep)
- Perkata'an jang mengandoeng kabeneran tida indah atawa agoeng.
- Perkata'an jang indah dan agoeng tida menggenggem kabeneran.
- Saorang jang hidoep menoeroet Tao tida soeka berbantahan.
- Orang jang soeka berbantah tida mengarti Tao.
- Orang jang kenal Tao tida terpeladjar.
- Jang terpeladjar tida mengenal pada Tao.
- Orang boediman tida mengoempoelin kakaja'an.
- Semingkin banjak ia memberi kaoentoengan pada laen-laen orang, semingkin besar kaoentoengan jang ia dapet bagi dirinja.
- Semingkin banjak ia mengasih pada laen-laen orang, kapoenja'annja semingkin bertambah.
- Inilah ada Tao (tjara bekerdja) dari Langit, jang masoek ka dalem segala apa aken menjiarken kabaekan tetapi tida menjilakain.
- Inilah ada Tao (tjara bekerdja) dari orang boediman, dalem siapa poenja segala perboeatan tida terdapet pergoeletan satoe apa.
⁂
Dalem ini fatsal pengabisan Lao Tze loekisken boekti-boekti dari sifatnja orang jang mengenal dan bisa mendjalanken Tao.
Tao poenja sifat ada saderhana, maka perkata-
346