Halaman:Tao Teh King.pdf/316

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

TAO TEH KING.


Memang dengen poeter otak, bergiat dan kaloearin tenaga abis-abisan, orang bisa djoega sampeken sabagian dari maksoednja. Tetapi apa jang didapet dengen paksa'an seringkalih ada menggenggem bibit dari kasoekeran dan kakaloetan boeat hari komoedian, hingga bebolehannja itoe tida bisa begitoe kekel seperti jang berdasar atas kapantesan dan ka'adilan. Memerentah zonder bergoelet dan mendesek itoelah ada bersetoedjoe dengen tjara bekerdjanja Thian, jang menjotjoki sama sifatnja Tao, dan ada djadi toedjoean jang paling tinggi dari orang-orang boediman di djeman koeno. (Ajat 5-7).

300