Halaman:Sultan Hasanudin menentang VOC.pdf/17

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

Belanda disebut Zelfbesturende landschappen. Daerah-daerah itu mempunyai kepala-kepala atau Raja-Rajanya sendiri. Raja-Raja ini biasanya memerintah dengan bebas di daerahnya masing-masing. Jadi mereka tidak takluk atau menggantungkan diri pada ketiga atau salah satu dari ketiga kerajaan yang kami sebutkan tadi (Gowa, Luwu atau Bone). Di antara kerajaan-kerajaan itu terdapat antara lain: kerajaan Soppeng, kerajaan Wajo, kerajaan Tanete, kerajaan Barru dan lain-lainnya. Selain dari pada itu terdapat pula federasi-federasi atau gabungan-gabungan beberapa kerajaan seperti misalnya: Ajatapparang atau lengkapnya Lima Ajatapparang yang berarti lima (kerajaan) di sebelah barat danau (tapparang = danau). Federasi atau gabungan kerajaan ini terdiri dari: kerajaan Sawitto, kerajaan Sidenreng, kerajaan Suppa, kerajaan Mallusetasi' dan kerajaan Rappang.

Massenrempulu' yang berarti kerajaan-kerajaan di sekitar atau yang mengitari gunung. Federasi atau gabungan kerajaan ini terdiri dari kerajaan Enrekang, kerajaan Maiwa, kerajaan Malluwa, kerajaan Alla' dan kerajaan Bontobatu.

Jikalau kerajaan Gowa dan kerajaan Tallo merupakan kerajaan orang-orang suku Makasar, maka kerajaan Luwu, kerajaan Bone, kerajaan Soppeng, kerajaan Wajo, kerajaan Tanete, kerajaan Sawitto dan lain-lainnya merupakan kerajaan orang-orang suku Bugis. Demikian pula terdapat kerajaan-kerajaan orang-orang suku Mandar seperti : kerajaan Balanipa, kerajaan Binuang, kerajaan Campalagiang, kerajaan Pambauang, kerajaan Cenrana, kerajaan Tapalang, kerajaan Mamuju. Raja-Raja orans Mandar disebut Maraddia. Jadi ada Maraddia Balanipa, Maraddia Campalagiang, Maraddia Mamuju dan lain-lainnya. Raja-Raja orang Suku Bugis disebut Aru atau Arung, sedang raja-raja orang suku Makasar disebut karaeng. Di samping kerajaan-kerajaan orang-orang suku Bugis, suku Makasar dan suku Mandar terdapat pula kerajaan-kerajaan orang-orang suku Toraja, misalnya: kerajaan Makale, kerajaan Sangalla dan kerajaan Mengkedek. Tegasnya, di Sulawesi-Selatan terdapat amat banyak kerajaan.

SUSUNAN PEMERINTAHAN KERAJAAN GOWA

Tiap-tiap kerajaan yang telah kami sebutkan tadi, seperti misalnya kerajaan Luwu, kerajaan Bone, kerajaan Wajo dan

4