Halaman:Sistem Perulangan Bahasa Minangkabau.pdf/37

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

13

2.1.1.6 Perulangan Partikel: (Part. + {-MU})

Yang dimaksud dengan partikel ialah semua kata yang tidak termasuk kelompok kata di atas (Scott, 1976). Yang termasuk di dalamnya, antara lain preposisi, kata penghubung, kata modal, dan kata aspek. Setelah dianalisis, ternyata tidak semua partikel BM dapat mengalami perulangan. Di antara yang dapat diulang ialah kalau-kalau 'kalau-kalau', indak-indak 'tidak-tidak', dan alun-alun 'belum-belum'. Bentuk (Part. + {-MU}) dihasilkan setelah melalui proses:

(Part.) + {-MU) → (Part. + {-MU}}

2.1.2 Tipe2: Perulangan dengan Perubahan Bunyi

Perubahan bunyi dalam perulangan tipe ini adakalanya dialami oleh vokal atau konsonan. Perubahan vokal, seperti kata baso-basi 'basa-basi' dan garak-garik 'gerak-gerik', sedangkan perubahan konsonan, seperti pada kata lauak-pauak 'lauk-pauk', iruak-pikuak 'hiruk-pikuk' (perubahan konsonan /r/ menjadi /k/ dan dengan tambahan konsonan /p/ seperti juga halnya pada anak-pinak 'anak-pinak') dan corcang-moreang 'coreng-moreng'.

Dari ketiga jenis perulangan yang berubah bunyi itu terlihat bahwa BDas-nya ada kalanya terdapat pada posisi pertama dengan morfem ulangannya pada posisi kedua atau. Sebaliknya, morfem ulangannya terdapat pada posisi pertama dengan BDas-nya pada posisi kedua. Namun, dalam banyak hal tampaknya BDas itu muncul pada posisi pertama.

BDas yang dijumpai pada posisi kedua, terdapat seperti kata bulak-baliak; BDas-nya ialah baliak. Dengan kata lain, morfem ulangnya menempati posisi kiri, berbeda dengan bentuk lainnya yang morfem ulangnya menempati posisi kanan, seperti keadaannya dalam baso-basi. Oleh karena itu, proses terjadinya berawal dari BDas yang kemudian bersama-sama membentuk kata ulang dengan morfem ulangannya yang berubah bunyi, vokal atau konsonan, yang menempati posisi kiri atau kanan. Ini dapat digambarkan dengan:

(BDas) + {-MUph) → a) ((BDas + {-MU}) →
b) ((BDas + {-MU}) <-

2.1.3 Tipe3: Perulangan Sebagian

Kata ulang dengan Tipe3 ini mempunyai BDas yang terdiri dari dua jenis morfem yakni morfem bebas dan morfem terikat. Bentuk dasar yang terdiri dari dua jenis morfem ada kalanya hanya mengandung satu