Halaman:Permainan rakyat daerah Kalimantan Selatan.pdf/98

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi
Tahap pertama :
Semua pemain berdiri di belakang garis pelemparan dan secara bergantian mereka melemparkan undasnya ke arah garis panggadakan. Semua pemain berusaha agar undasnya dapat melampaui garis panggadakan, tetapi juga diusahakan agar tetap dekat dengan garis. Setelah semua pemain melakukan pelemparan dan kedudukan masing - masing undas pemain seperti sketsa di bawah ini :

Sketsa III

Dalam kedudukan tersebut di atas sesuai dengan aturan permainan maka pemain B dan E dinyatakan mati dan tidak boleh ikut dalam permainan berikutnya. Pemain A, C dan D dinyatakan hidup dan berhak melakukan permainan tahap berikutnya. Urutan pemain adalah A, D dan terakhir C.
Tahap kedua
Pemain A yang berada pada urutan pertama kemudian mengambil seluruh biji karet taruhan yang berada di dalam lubuk. Dari belakang garis panggadakan pemain A sekaligus melemparkan semua biji karet taruhan ke arah lubuk. Dalam lemparan ini diusahakan agar
taruhan yang dilemparkan sebanyak mungkin dapat masuk ke dalam lubuk.
Misalnya setelah A melakukan lemparan ternyata enam biji karet taruhan berhasil masuk ke dalam lubuk. Sesuai dengan aturan permainan maka ke enam biji karet tersebut menjadi kemenangan A dan boleh diambilnya.
Sketsa IV :
pemain A yang melemparkan biji karet taruhan ke dalam lubuk :

103