Halaman:Permainan rakyat daerah Kalimantan Selatan.pdf/146

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

 Setelah undas itu terlihat timbul di permukaan air, semua pemain yang berada di atas pelabuhan atau jamban itu segera menceburkan dirinya untuk mengejar undas itu. Ceburan para pemain tadi menimbulkan gelombang, sehingga undas yang kecil dan sangat ringan itu terombang-ambing ke sana ke mari. Untuk mendapatkannya tentu diperlukan kepandaian dan kecepatan serta ketrampilan dalam berenang. Siapa yang berhasil mendapatkan undas dalam perebutan itu dialah yang berhak sebagai pemain yang membenamkan undas dalam permainan selanjutnya.
 Kalau undas itu telah didapatkan oleh salah seorang pemain, semua pemain naik ke atas pelabuhan atau jamban yang mereka pergunakan sebagai lapangan permainan.
 Permainan kemudiaa diteruskan sebagaimana permulaan permainan tadi, yaitu yang menang mengambil undas dan menjepitkan di jari kaki dan seterusnya sampai permainan itu dihentikan. Permainan batatimbulan ilung ini biasanya dihentikan apabila waktunya sudah cukup lama atau mereka sudah merasa lelah dan kedinginan.
d. Konsekwensi kalah menang.
 Dalam permainan ini tidak ada konsekwensi kalah menang, tetapi siapa yang sering mendapatkan undas dalam perebutan undas, dialah yang dianggap sebagai pemain yang cakap dan terampil.

9. Peranannya masa kini

 Bila dibandingkan dengan masa yang lalu, permainan batatimbulan ilung ini cukup berkembang. Hal ini terlihat di beberapa daerah yang masih melakukan permainan ini, walaupun di beberapa tempat terdapat berbagai variasi nama dan cara permainannya.
 Mengenai sebab - sebabnya antara lain:
a . Permainan ini mempunyai fungsi dan peranannya yaitu sebagai dorongan untuk belajar berenang yang sangat berguna dalam menghadapi tantangan alam
b. Permainannya cukup sederhana dan alatnya yang mudah dicari.
c. Permainan ini cukup mengasyikan.

10. Tanggapan masyarakat

 Menurut tanggapan sebagian masyarakat yang dapat dihubungi menyatakan bahwa permainan batatimbulan ilung ini perlu sekali dikembangkan. Mengingat permainan ini dapat menggugah dan mendorong anak untuk belajar berenang dan menyelam, sehingga anak - anak tidak takut lagi menghadapi alam sekitarnya yang penudi dengan sungai. Selain hal tersebut di atas, permainan ini dapat memperkaya seni bu

161