Halaman:Perang Bratajoeda.pdf/44

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

43

lemah lemboet: „Kapalakoe tida ada toendjangannja dan menggantoeng ka blakang; kasilah padakoe satoe bantal.”

Masing-masing lantas berlombahan aken penoehken perminta'an itoe, dan ambilken bantal-bantal jang empoek dari kain haloes. Akan tetapi Bisma menampik dengen kata sambil tersenjoem: „Itoe bantal-bantal tida setimpal dengen akoe poenja randjang orang gaga”. Dan dengen menengok pada Ardjoena dia berkata poela: „O Ardjoena jang gaga perkasa, akoe poenja kapala menggantoeng. Berilah padakoe satoe bantal jang soeroep sama randjangkoe.”

Dengen meleleh aer mata Ardjoena ambil boesoer dan lepasken tiga anak panah di tana di betoelan bawah kapalanja Bisma, hingga dengen begitoe kapala itoe bisa diletakan diatasnja tiga anak panah itoe.

Bisma mengoetjap trima kasih dan berkata pada Ardjoena: „Ardjoena, kaoe soeda kasi padakoe satoe bantal, jang setimpal betoel dengen randjangkoe ini. Begitoelah satoe panglima perang haroes tidoer di medan