Halaman:PDIKM 695-07 Majalah Aboean Goeroe-Goeroe Juli 1929.pdf/16

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

136

A.G.G.

Terlampau keras beladjar, boleh mendjadi gila.

Keterangan bagi kepala karangan ini, rasanja dengan moedah dapat diboektikan, karena boekan satoe, boekan doea soedah kita Iihat, mereka jang sangat 'asjik beladiar, oemp : tentangan agama, achirnja beroebah pikiran, meninggalkan 'adat isti'adat dan berbalik mendjadi orang jang tidak tentoe pendiriannja, tidak tentoe 'akal boedinja dan sebagainja.

Seorang student poela oempamanja, karena sangat banjak menghafalkan sesoeatoe djenis pangadjaran, ia telah meloepakan jang lain-lain jang terdjadi sekelilingnja.

Kita goeroe-goeroe jang soedah mengadjar beberapa tahoen lamanja, tentoelah telah mengetahoei bermatjam-matjam keadaan moerid. Ada moerid jang benar-benar tidak menjoesahkan kita; apa jang diadjarkan kepadanja dengan segera diketahoeinja, tetapi ta' koerang poela moerid jang sangat doengoe, toempoel oetaknja, tidak moedah menerima pengadjaran jang diberikan. Berbagai-bagai 'akal goeroe, soepaja moerid itoe mendjadi pandai, ada jang menahannja soepaja lebih lama beladjar dari kawan-kawannja, ada jang memberikan pekerdjaan diroemah, soepaja moerid jang doengoe itoe, dapat mengoelang dan mengedjar pengadjaran jang tertinggal. Pendapatan orang jang ahli mendidik, tidak poeia seroepa tentangan itoe, hingga kadang-kadang menjesatkan goeroe-goeroe jang koerang djaoeh pengetahoeannja tentangan mendidik, koerang banjak siasatnja bagi pengetahoean 'ilmoe djiwa.

Tetapi oentoenglah pada waktoe jang achir ini, pengetahoean orang bertambah-tambah bagi mendalami didikan 'akal, boedi dan ketjerdasan itoe, sebagai haloean Dr. M. Montessori, jang tidak sekali-kali menghendaki perintah kepada moerid. Moerid diberi kelapangan jang seloeas-loeasnja, soepaja radjin mengerdjakan apa jang bersesoeaian sadja dengan kemaoean dan dasarnja.

Ke'aiban beladjar keras-keras itoe, dari dahoeloe banjak misal jang diberikan, seperti : seorang moerid jang doengoe pada soeatoe gymnasium, oleh goeroenja disoeroeh poela akan anak itoe beladjar diroemah kepada bapanja seorang goeroe. 01eh sibapa, petang hari diadjarlah anak itoe sekeras-kerasnja dengan tidak diberi kesempatan oentoek bermain-main, maksoednja soepaja dapat menjamai kepandaian anak-anak jang sekelas dengananaknja. Tetapi apakah kedjadiannja? Boekan anak itoe bertambah pandai, melainkan doedoek berdiamkan dirinja, tiada soeka bermain - main dengan kawan - kawannja, perangainja beroebah sebagai seorang jang mentjintai apa-apa.

Kemoedian oleh bapanja, diserahkan poela anak itoe kepada seorang goeroe jang lebih radjin dan keras kemaoeannja, tetapi hasilnja boekan menjenangkan, melainkan anak itoe mendjadi seorang jang tidak berkemaoean