Halaman:PDIKM 692-05 Majalah Aboean Goeroe-Goeroe Mei 1928.pdf/14

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini belum diuji baca

98

A.G.G.


Sekalian kenaikan itoe terdjadi sekali doea tahoen).

Tambahnja oentoek mendjadi Ie. Inl. Ond. goeroe2 di V.I.O., Schoolopziener dan Hoofdschoolopziener tetap seperti biasa.

Oentoek mendjadi kepala sekolah kl. II. (hoofdschap), maoelah kiranja dinaikkan djadi f 25.-- karena sebanjak sekarang, rata2 diakoei oleh oemoem amat ketjil.

Sebagai pada golongan lain, penoelis rasa ada baiknja bagi oemoem, manakala diploma Klein ambtenaar pada golongan goeroe dihargai, oemp: f 5.— (lima roepiah), ja`ni akan penggembirakan hati goeroe' jang ta' tahoe bahasa Belanda akan mempeladjari bahasa itoe. Makin banjak kepandaian goeroe, makin besar paedahnja oentoek onderwijs dan ........ oentoek kemadjoean tanah Hindia rata-rata.

N. Z.


Persatoean bangsa dan Islam. ( PERSATOEAN ). Almarhoem Dr. Wilson, bekas President dari U. S. A. soedah letakkan hasil oesahanja dipoesat Eropah, dengan membangoenkan „The League of Nations", jaitoe „Persatoean Bangsa2", satoe dari pada lain-lain ichtiar jang terpoedji oleh doenia peradaban. Oesaha terseboet soedah lama sekali ada tersimpoel dengan begitoe njatanja, berakar kokoh didalam Islam.

Qoeran, banjak sekali sediakan artikel-artikel jang mengadjak dan menjoeroeh manoesia kepada ichtiar jang sebagai Dr. Wilson, boediman jang bertangan sedjoek diabad jang ke XX ini.

Dari pendjoeroe Islam, ada terlahir pikiran bahwa gedoeng perdamaian bangsa2, hanjalah tertjapai dengan adanja mereka poenja Persatoean.

Tatkala kaoem Islam sendiri, dizaman jang achir ini tenggelam didalam laoetan teledor; barang amanat itoe disalin oleh Dr. Wilson, jang diterima dengan segata tjoekoep kesoekaan oleh semoea bangsa, sebagai kita dapat dengar sampai sekarang.

,,Persatoean Bangsa", jang kebetoelan berdiri dibenoea Europa, sedjak berhentinja peperangan besar itoe, kita katakan sebagai sapoe tangan boeat koesap sekalian air mata jang tertjoerah dari dalam roeangan mata pendoedoek Eropah, karena kemalangan dan doeka, dimana hati hantjoer loeloeh, laksana katja terempas keatas batoe, oleh sehab ditinggalkan: bapa, soeami, anak, sobat kenalan, toenangan dan lain-lainnja, jang semoeanja telah wafat dimedan peperangan ...........................