Lompat ke isi

Halaman:Nasionalisme, Islamisme, dan Marxisme.pdf/21

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

haibat dari kapitalisme Eropah di Asia!

Sajang, sajanglah djikalau pergerakan Islam di Indonesia-kita ini bermusuhan dengan pergerakan Marxis itu Belum pernahlah di Indonesia-kita ini ada pergerakan, jang sesungguh-sungguhnja merupakan pergerakan rakjat, sebagai pergerakan Islam dan pergerakan Marxis itu Belum pernahlah dinegeri-kita ini ada per- gerakan jang begitu menggetar sampai kedalam urat-sungsumnja rakjat, sebagai pergerakan jang dua itu! Alangkah haibatnja djikalau dua pergerakan ini, dengan mana rakjat itu tidur dan dengan mana rakjat itu bangun. bersatu mendjadi satu bandjir jang sekuasa-kuasanja!

Bahagialah kaum pergerakan-Islam jang insjaf dan mau akan persatuan. Bahagialah mereka, oleh karena merekalah jang sesungguh-sungguhnja mendjalankan perintah-perintah agamanja!

Kaum Islam jang tidak mau akan persatuan, dan jang, mengira bahwa sikapnja jang demikian itulah sikap jang benar, — wahai, moga-mogalah mereka itu bisa mempertanggungkan sikapnja jang demikian itu dihadapan Tuhannja!

Marxisme!

Mendengar perkataan ini, maka tampak sebagai suatu bajang-bajangan dipenglihatan kita gambarnja berdujun-dujun kaum jang mudlarat dari segala bangsa dan negeri, putjat-muka dan kurus-badan, pakaian berkojak-kojak: tampak pada angan-angan kita dirinja. pembela dan kampiun simudlarat tahadi, seorang ahli-fikir jang ketetapan hatinja dan keinsjafan akan kebisaannja „mengingatkan kita pada pahlawan-pahlawan dari dongeng-dongeng kuno Germania jang sakti dengan tiada teralahkan itu, suatu manusia jang geweldig“ (haibat) jang dengan sesungguh-sungguhnja bernama „grootmeester“ (maha guru) pergerakan kaum buruh, jakni: Heinrich Karl Marx.

Dari muda sampai pada wafatnja, manusia jang haibat ini tiada berhenti-hentinja membela dan memberi penerangan pada simiskin, bagaimana mereka itu sudah mendjadi sengsara dan bagaimana mereka itu pasti akan mendapat kemenangan: tiada kesal dan tjapainja ia berusaha dan bekerdja untuk pembelaan itu duduk diatas

21