Halaman:Lawah-Lawah Merah (1875).pdf/12

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

jang ada trima hoekoeman demikian, boleh membawa makanan dan dia-orang misti di soeapkan makanan itoe.

Pada orang-orang jang tiada berpoenja istri ataoe jang tiada di perdoeli oleh sanak dan sobatnja, maka di kasi makan oleh djoeroe pendjara dan sering kali orang-orang itoe jang tampatnja ada pada sabela belakang di loepakan, maka apabila pintoe di boeka melainkan orang katemoe sadja maidnja itoe orang-orang toetoepan.
Maka maid itoe di lempar sadja kadaiam koeboeran besar dan ini hal samoea soedalah laloe dari doenia!
Sopaija djangan akan meliat tontonnan jang amat ngeri itoe, maka Liou Siou soeda lompat ka belakang dan djato di satoe oedjoeng dari itoe kamar dimana dia ada tertoetoep. Disini dia tjoba toetoep koepingnja sopaija djangan menengar meratapnja orang-orang itoe jang ada trima hoekoemannja dan berpikir dari hal dirinja sendiri. Maka tiada antara sabrapa lamanja, pintoe terboeka dan masoeklah mantri policie jang soeda menghantar pdanja ka roema pendjara itoe. Dia di ikoetkan oleh kapala roema pendjara baserta doea orang lain
Maka oemoernja kapala roema pendjara itoe adalah lima poeloe tahon, dan moekanja bengis; tepapi satoe dari pada doea orang itoe jang baroe datang dan menghantar itoe kapala roema pendjara, tiada ada berpoenja barang apa jang haroes di seboet disini. Kapala jang terseboet itoe meliat kapada Liou Siou dengan moeka manis adanja.
Orang jang katiga itoe ada poenja moeka jang orang tiada bisa loepa lagi djikaloe orang soeda meliat satoe kali sadja oleh karna djelek adanja. Moekanja antjoer dari sebab doeloe soeda kena penjakit tjatjar, moeIoetnja salamanja mesem palsoe, giginja tonggos dan bibirnja tebal, —— bidji matanja mera seperti tertjampoer dara dan tiada brenti berkedjap seperti satoe matjan, dan lobang idoengnja besar dan terboeka-boeka jang ingoesnja berbaoe seperti dara.
Dia itoe ada berpake topi dari kawat dan badjoe mera pendek maka tangan dan kakinja jang beroerat boleh kaliatan njata.
Di samping kanan ada tergantoeng pedangnja jang tadjam kanan kiri dan di samping kiri ada satoe tjamboek dengan lima tali, jang oedjoengnja di taro pakoe-pakoe tadjam.
Ini orang ada tinggal berdiri diam sadja di watas pintoe sambil bersender di rottannja jang pandjang, jang mana soeda penoe dengan dara adanja.
Liou Siou poenja pengrasaän jang dia soeda kenal roepa itoe orang; dia soeda taoe liat padanja dan soenggoe-soenggoe dia dapat ingat, maka sebab itoe lekas dia toetoep matanja dan bertriak oleh sebab katakoetan.

Dia ingat tempo dia masi ketjil dan nakal maka iboenja toendjoek padanja satoe gambar dari ini orang jang sekarang ada berdiri di moekanja. Ini orang ada djadi algodjo. Adoeh! dia poenja kiraän betoel sekali adanja.

Orang itoe jang soeda masoek bersama-sama kapala roema pendjara ka dalam kamarnja Liou Siou adalah djadi hakim, jang misti pareksa itoe pemboenoean kapada anaknja Lin, maka oendang-oendang di negri Tjina ada terseboet, jang hakim-hakim salamanja pada waktoe pareksaän misti di hantar oleh algodjo, sopaija biar pesakitan samoea bole dapat ingatan bagimana tadjem poetoesan hakim boleh di djalankan.
Oleh satoe tanda dari hakim maka itoe algodjo datang dekat kapada Liou Siou.

Maskipoen dia baroe toetoep matanja maka dia dapat rasa djoega jang itoe algodjo datang dekat pada