Halaman:Kisah Tuanta Salamaka.pdf/16

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

Meminang Puteri Raja

Entah berapa lama, tiba-tiba Tuanta mengingat ucapan Puteri Raja. Ia pun pergi menemui Gallarrang Manngasa dan Gallarrang Tombolok. Setibanya di sana berkatalah Tuanta, “Tolong Daeng, menghadap Raja dan sampaikan kepadanya bahwa saya ada benih-benih cinta dalam hati kepada Sang Putri.”

Setelah menyampaikan permintaannya, Tuanta pun kembali.

Dua hari kemudian Gallarrang Manngasa dan Gallarrang Tombolok datang mengabdi pada Raja kemudian menyampaikan niat Tuanta.

Berkatalah Gallarrang Manngasa, “Saya datang menghadap untuk menyampaikan kepada Yang Mulia bahwa Yusuf mempunyai cita-cita untuk mempersunting sang Putri.”

Mendengar penyampaian itu, Raja berpikir sejenak, kemudian mengangkat muka lalu berkata, “Oo, Gallarrang Manngasa, sebenarnya Yusuf itu tidak salah, namun yang disebut hamba adalah hamba sedangkan raja tetap raja.” Setelah itu semuanya terdiam.

9