Mr. Iwa Kusumasumantri
Sebuah gambar seharusnya muncul pada posisi ini dalam naskah. Untuk menggunakan keseluruhan pindaian halaman sebagai penampung, sunting halaman ini dan ganti "{{gambar hilang}}" dengan "{{raw image|Kami Perkenalkan (1954).pdf/29}}". Sebaliknya, jika Anda mampu untuk menyediakan gambarnya, maka lakukanlah. Untuk panduan, lihat Wikisource:Pedoman gambar dan Bantuan:Menambah gambar. |
IWA KUSUMASUMANTRI, Mr.
Dilahirkan di | : | Tjiamis, Djawa Barat, pada tanggal 31 Mei 1899. |
Pendidikan | : | Universiteit Leiden Negeri Belanda. |
Anggota partai | : | Persatuan Progresip |
Kedudukan sekarang | : | Menteri Pertahanan dalam Kabinet Mr. Ali Sastroamidjojo. |
Pekerdjaan dan pengalaman jg. lampau : pada tahun 1927, ia kembali ke Indonesia dan membuka praktek pengatjara di Medan. Karena kegiatannja dalam lapangan politik, oleh pemerintah Hindia Belanda alm. ia diasingkan ke Banda dan setelah perang dunia ke-II berkobar, ia dibebaskan. Waktu Pendudukan Djepang ia dipekerdjakan sebagai Hakim di Makassar dan kemudian membuka praktek pengatjara lagi.
Dalam memperdjuangkan tjita2 bangsa, ia turut menjusun proklamasi dan Undang2 Dasar 1945. Dengan terbentuknja Kabinet Presidentil, Kabinet Pertama Negara Kesatuan R.I., ia terpilih untuk menduduki korsi Menteri Sosial. Terdjadinja peristiwa 3 Djuli ia ditawan oleh pemerintah R.I. dan waktu agresi ke-II tertawan pula oleh tentara Belanda. Setelah penjerahan kedaulatan, ia dibebaskan dan dipekerdjakan sebagai administratur pada Kementerian Kehakiman di Jogjakarta. Dalam. D.P.R. R.I.S. sebagai anggota dan setelah Negara Kesatuan diwudjudkan kembali, sebagai anggota D.P.R. R.I.
Pergerakan: waktu mendjadi mahasiswa dinegeri Belanda, jaitu sedjak tahun 1923-1924, ia aktip selaku Ketua ,,Perhimpunan Indonenesia".
Disamping itu, iapun mendjadi anggota Pengurus Sarikat Buruh Djongos2 dan Kelasi kapal Bangsa Indonesia di Rotterdam. Pada tahun 1926, ia pernah melawat ke Moskow, untuk memperkuat gerakannja. Pada tahun 1927, ia masuk P.N.I.; pindah ke Medan dan dipilih sebagai Penasehat Persatuan Motoris Indonesia dan selaku Ketua Sarikat Pegawai2 Regie Tjandu diluar Djawa dan Madura.
21